WASPADAI LIBERALISME VIA MEDIA TV !
Di televisi bertaburan film-film, sinetron, reality show dll mulai dari acara untuk semua kalangan, acara-acara tsb telah merasuki hati dan pemikiran para penontonny, yang sebagian besar adalah Umat ISLAM.Hingga tanpa sadar kita terlarut kedalamnya. Padahal acara-acara tersebut menghabiskan waktu , dan yang patut di perhatikan adalah justru mengikis nilai-nilai ISLAM yang masih hidup dirumah-rumah kita, institusi paling kecil untuk mendidik anak-anak agar bisa menjadi generasi-generasi terbaik (khoiru ummah).
Apalagi beberapa minggu yang lalu masa liburan baru saja usai, dimana pada masa liburan ini para remaja kita khususnya disuguhkan film “ spesial liburan ”, yang pada kenyataannya banyak film-film yang diulang, walau ada beberapa film yang baru,..misalkan Garuda Di Dadaku..,Remaja kita jika tidak dibekali dengan akidah yang kuat, tidak diawasi dan tidak memberikan pemahaman ISLAM atau para remaja menonton sebuah film, dimana dalam film tersebut mencitraburukkan hukum-hukum ISLAM Misalnya mengenai poligami yang diwarnai penuh kekerasan dan penindasan.ini ditujukan agar umat ISLAM alergi atau phobia dengan penerapan syariat islam dan kita tidak sadar bahwa inilah cara orang-orang yang tidak suka pada ISLAM, untuk menyisipkan paham liberalisme ke dalam RT atau keluarga
Adanya konspirasi musuh-musuh ISLAM dibalik film dan sinetron yang bernuansa ISLAM tapi memojokkan ISLAM, hukum-hukum ISLAM yang berkaitan dengan masalah keluarga. Di langgar. Dalam hal ini media sangat berperan terutama media elektronik TV. Sementara Media sekarang dikuasai sebagian orang-orang yang “ PROKAPITALIS ”,yang hanya mementingkan materi serta azas manfaat untuk segelintir orang yang juga punya kepentingan untuk menyudutkan ISLAM.
Pada saat ISLAM di sudutkan tentu pasti masih ada umat ISLAM yang peduli akan hal ini, umat ISLAM yang cerdas yang bisa membaca adanya konspirasi dari orang-orang yang “anti ISLAM”,yang tidak ingin anak-anaknya serta generasi ISLAM terjerumus ke dalam lembah liberalisasi, namun hal ini tidak cukup hanya dengan kepedulian, namun akan ada institusi besar yang akan mencegah Liberalisasi lewat media ini yaitu “Sistem Pemerintahan ISLAM/ Khilafah ” . Dalam sistem pemerintahan ISLAM Kebebasan pers/media akan tetap dalam koridor Syariat. Sehingga provokasi Barat terhadap ISLAM akan terbendung dengan adanya Khilafah. Media dalam sistem Khilafah ditujukan dalam rangka menampilkan ISLAM sebagai CAHAYA KEBENARAN.
Apalagi beberapa minggu yang lalu masa liburan baru saja usai, dimana pada masa liburan ini para remaja kita khususnya disuguhkan film “ spesial liburan ”, yang pada kenyataannya banyak film-film yang diulang, walau ada beberapa film yang baru,..misalkan Garuda Di Dadaku..,Remaja kita jika tidak dibekali dengan akidah yang kuat, tidak diawasi dan tidak memberikan pemahaman ISLAM atau para remaja menonton sebuah film, dimana dalam film tersebut mencitraburukkan hukum-hukum ISLAM Misalnya mengenai poligami yang diwarnai penuh kekerasan dan penindasan.ini ditujukan agar umat ISLAM alergi atau phobia dengan penerapan syariat islam dan kita tidak sadar bahwa inilah cara orang-orang yang tidak suka pada ISLAM, untuk menyisipkan paham liberalisme ke dalam RT atau keluarga
Adanya konspirasi musuh-musuh ISLAM dibalik film dan sinetron yang bernuansa ISLAM tapi memojokkan ISLAM, hukum-hukum ISLAM yang berkaitan dengan masalah keluarga. Di langgar. Dalam hal ini media sangat berperan terutama media elektronik TV. Sementara Media sekarang dikuasai sebagian orang-orang yang “ PROKAPITALIS ”,yang hanya mementingkan materi serta azas manfaat untuk segelintir orang yang juga punya kepentingan untuk menyudutkan ISLAM.
Pada saat ISLAM di sudutkan tentu pasti masih ada umat ISLAM yang peduli akan hal ini, umat ISLAM yang cerdas yang bisa membaca adanya konspirasi dari orang-orang yang “anti ISLAM”,yang tidak ingin anak-anaknya serta generasi ISLAM terjerumus ke dalam lembah liberalisasi, namun hal ini tidak cukup hanya dengan kepedulian, namun akan ada institusi besar yang akan mencegah Liberalisasi lewat media ini yaitu “Sistem Pemerintahan ISLAM/ Khilafah ” . Dalam sistem pemerintahan ISLAM Kebebasan pers/media akan tetap dalam koridor Syariat. Sehingga provokasi Barat terhadap ISLAM akan terbendung dengan adanya Khilafah. Media dalam sistem Khilafah ditujukan dalam rangka menampilkan ISLAM sebagai CAHAYA KEBENARAN.
No comments:
Post a Comment